Berita Terkini

KPU Provinsi Daerah Khusus Jakarta Lakukan Supervisi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan di Jakarta Utara

Jakarta, 3 Oktober 2025 — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Daerah Khusus Jakarta melaksanakan supervisi pada kegiatan Rapat Koordinasi dan Pleno Terbuka Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Triwulan III Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh KPU Kota Jakarta Utara, bertempat di Kantor KPU Jakarta Utara, Jumat (3/10).

Dalam sambutan pembuka, Ketua KPU Provinsi Daerah Khusus Jakarta, Wahyu Dinata, menegaskan bahwa pemutakhiran data pemilih secara berkelanjutan merupakan salah satu program prioritas RPJMN KPU pasca Pemilu dan Pilkada 2024. Ia menyampaikan harapannya agar proses ini dijalankan dengan prinsip efektif dan efisien, sehingga mampu menghasilkan data pemilih yang terkini dan valid untuk menghadapi pemilihan selanjutnya.

Sementara itu, Ketua Divisi Data dan Informasi KPU Provinsi Daerah Khusus Jakarta, Fahmi Zikrillah, menyampaikan bahwa PDPB bukan hanya sekadar program rutin pasca pemilu, tetapi merupakan bentuk nyata pelayanan KPU untuk menjamin hak konstitusional warga negara.

“Pemutakhiran data pemilih secara berkelanjutan ini merupakan amanat dari UU 7 tahun 2017, termaktub dalam pasal 14, 17, dan 20. KPU terus bekerja untuk memastikan bahwa setiap warga negara yang telah memenuhi syarat harus didata dalam daftar pemilih,” ujarnya.

Dirinya juga menekankan pentingnya sinergi dan koordinasi lintas sektor antara KPU dan berbagai instansi terkait, guna menghasilkan data pemilih yang akurat, mutakhir, dan komprehensif.

Dalam kesempatan yang sama, Anggota KPU RI, Ketua Divisi Data dan Informasi, Betty Epsilon Idroos, turut hadir dan menyampaikan arahannya. Dirinya menyoroti pentingnya pelaksanaan amanat PKPU Nomor 1 Tahun 2025 tentang Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan. Peraturan ini mengatur agar Daftar Pemilih Tetap (DPT) hasil Pemilu atau Pemilihan sebelumnya senantiasa dipelihara dan diperbarui secara berkelanjutan, agar dapat digunakan sebagai dasar penyusunan DPT yang lebih baik, akurat, dan terkini pada pemilu selanjutnya.

“Kita tahu dinamika kependudukan di Jakarta sangat dinamis—naik turun. Oleh karena itu, data pemilih harus terus diperbarui dan dikonversi menjadi data yang benar-benar mutakhir,” jelasnya.

Sebelum menutup arahannya, Betty memberikan apresiasi kepada KPU Kota Jakarta Utara atas upaya dan komitmen dalam memproses dan memelihara data pemilih dengan baik.

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 24 kali